Tips Masak Tempura Jepang. Tempura adalah salah satu masakan Jepang yang paling sering ditiru di rumah, tapi juga paling sering gagal. Banyak yang hasilnya berminyak, adonan tebal, atau malah keras. Padahal, kunci tempura autentik hanya tiga: suhu minyak tepat, adonan dingin, dan gerakan cepat. Dengan tips berikut, kamu bisa bikin tempura renyah tahan lama meski digoreng di dapur rumah biasa. BERITA TERKINI
Bahan Utama dan Persiapan yang Benar: Tips Masak Tempura Jepang
Pilih bahan yang segar dan kering: udang kupas (sisakan ekor), cumi, fillet ikan putih, terong Jepang, paprika, jamur shiitake, ubi jalar, wortel, buncis, atau daun shiso.
Rahasia agar tidak menyerap minyak:
- Udang: belah punggung, buang kotoran, kerat perut sedikit agar tidak melengkung saat digoreng.
- Sayuran: iris tipis maksimal 0,5–1 cm supaya cepat matang.
- Semua bahan dikeringkan sempurna dengan tisu dapur, lalu taburi tipis-tipis tepung terigu atau tepung maizena sebelum dicelup adonan—ini bikin adonan lebih nempel dan renyah.
Jangan pernah mencuci udang atau sayuran tepat sebelum digoreng, karena air akan membuat minyak meletup dan tempura jadi lembek.
Adonan Tempura yang Ringan dan Berongga: Tips Masak Tempura Jepang
Adonan tempura Jepang beda dari adonan goreng biasa—dia harus sangat dingin dan tidak diaduk rata.
Resep adonan dasar (untuk 4 porsi):
- 100 g tepung terigu protein rendah (atau tepung tempura)
- 150–180 ml air es (masukkan es batu)
- 1 kuning telur dingin
Cara membuat:
- Campur kuning telur dan air es, tuang sekaligus ke tepung.
- Aduk asal pakai sumpit 10–15 detik saja, biarkan masih bergerindil.
- Jangan overmix—gerindil itulah yang bikin tempura berongga dan ringan.
Adonan harus selalu dingin. Kalau terlalu lama di suhu ruang, buang dan bikin baru.
Teknik Menggoreng yang Menentukan Hasil Akhir
Suhu minyak adalah nyawa tempura:
- Udang & ikan: 170–175°C
- Sayuran: 160–165°C
- Akar-akaran (ubi, wortel): 180°C
Cara cek suhu tanpa termometer: jatuhkan setetes adonan, kalau langsung mengapung dan berdesis pelan = suhu pas.
Tips menggoreng:
- Gunakan minyak banyak (deep fry), bahan harus terendam penuh.
- Celup bahan ke adonan tipis-tipis saja, jangan tebal.
- Masukkan satu per satu, jangan rame supaya suhu minyak tidak turun.
- Goreng 1–3 menit sampai kuning keemasan pucat (jangan sampai cokelat tua).
- Angkat, tiriskan tegak di rak kawat (bukan tisu, supaya tetap renyah).
Teteskan sedikit adonan sisa ke minyak panas di akhir—ini jadi “tenkasu”, taburan renyah untuk nasi atau sup.
Penyajian ala Jepang
Sajikan segera di atas kertas penyerap minyak atau anyaman bambu. Saus celup (tentsuyu): campur 3 bagian dashi, 1 bagian kecap asin Jepang, 1 bagian mirin, panaskan, sajikan hangat. Parut lobak daikon segar di samping—peras airnya sedikit, celup tempura ke lobak dulu baru ke saus supaya lebih ringan.
Kesimpulan
Tempura yang sempurna bukan soal resep rumit, tapi soal disiplin: bahan kering, adonan dingin bergerindil, minyak panas stabil, dan langsung dimakan. Kalau kamu ikuti langkah-langkah ini, hasilnya akan ringan, renyah berongga, dan sama sekali tidak berminyak. Sekarang waktunya panaskan wajan—tempura buatan rumah yang bikin orang Jepang pun mengacungkan jempol siap tersaji malam ini!
